Rabu, 20 Mei 2020

LALITA GEMAKAN TAKBIR BERSAMA JELANG HARI KEMENANGAN


RPM dengan bangga mempersembahkan karya terbaru Lalita yang berjudul Takbir. Dalam rangka menyambut hari raya Idul Fitri 2020 yang akan tiba waktunya dalam beberapa hari lagi, Lalita mempersembahkan Takbir untuk meramaikan lebaran kali ini. Jikalau pada hari lebaran tidak ada takbiran, bagaimanakah kiranya perasaanmu? Mungkin terasa hambar. Laksana teh tanpa gula pastinya! Lebaran dan takbiran ibarat satu kesatuan yang tak dapat dipisahkan.

Meskipun lebaran kali ini terasa berbeda diakibatkan oleh wabah penyakit covid-19 yang mengguncang dunia termasuk negri pertiwi kita, namun tidak menyulutkan semangat untuk melantunkan takbir. Keindahan alunan suara, ditambah iringan musik tentunya dapat memengaruhi perasaan kita.

 v              

Namun musik dan suara hanyalah alat, bukan tujuan. Takbiran dengan suara merdu tentu indah. Akan tetapi keindahan bunyi tidak memiliki arti jika kita melupakan makna atau isi takbiran itu sendiri. Semoga lantunan takbir dari Lalita dapat mendamaikan hati dan meramaikan hari suci ramadhan kita di tengah kesulitan yang sedang kita hadapi.




Senin, 11 Mei 2020

HARRY KUTAI LUNCURKAN LAGU GAYA 80-AN "PELUKLAH AKU DALAM CINTAMU


Harry Kutai lahir dari keluarga bangsawan Keraton Kutai Kartanegara Kalimantan Timur. Hidup di lingkungan keluarga seniman. Orang tuanya menekuni bidang seni musik dan tari. Harry sendiri sangat berbakat di bidang seni. Sejak usia muda dia punya kegemaran menulis puisi. Bakat bernyani Harry mulai disalurkan sejak muda. Saat itu dia mulai bernyanyi. Namun Harry lebih condong ke warna musik pop. Pada tahun 2017 lalu Harry sempat merilis single dangdut ciptaan Eko Saki "Jangan Lupakan Aku".

Pria asal Tenggarong, Kabupaten Kutai Kartanegara ini kembali menghadirkan karya single pop "PELUKLAH AKU DALAM CINTAMU" garapan musisi Dommy Allen. Lagu yang dipersembahkan oleh  HK Production ini bercerita tentang perasaan seorang suami yang selalu salah di depan istri.  Cintanya yang tulus diragukan oleh istri. "Tema lagunya  sangat sederhana. Berkisar tentang kehidupan berumah tangga di mana segala kelakuan suami dianggap salah tak ada benarnya, " jelas Harry Kutai.

Ketertarikan Pangeran Harry pada industri musik pop Indonesia sudah terjadi sejak tahun 2000 ketika bertemu dan kemudian akrab dengan musisi Is Haryanto. Harry kemudian merilis album musik pop berjudul Aku Bukan Dewa pada tahun 2011. Di single terbarunya ini Harry Kutai berharap masyarakat bisa menerima karyanya. Single ini akan dirilis perdana di radio pada 15 Mei mendatang. Genre lagu Peluklah Aku Dalam Cintamu menurut Harry lebih mengarah ke pop Nostalgia. "Penikmat musik di era tahun 80-an pasti akan terhibur dengan lagu ini," tutup Harry (aw)